Di dunia pingpong Jepang, seorang raja yang perkasa telah jatuh. Sebuah tim yang diunggulkan tiba-tiba mematahkan rekor kemenangan sembilan tahun berturut-turut Akademi Oudou yang gigih, menciptakan kekosongan kekuasaan karena para pemain di mana-mana diberi harapan bahwa mereka juga dapat mencapai turnamen nasional.

Sekolah Menengah Suzumegahara adalah rumah bagi tim kecil-kecilan: Hanabi Tenka, yang memiliki gaya serangan cepat; Hokuto Itsumo, yang bisa memprediksi jalur bola yang paling mungkin; Agari Kamiya, terkenal dengan pukulan backhand khasnya; wakil kapten Mune Oomune, yang memiliki gaya bermain agresif; dan kapten tim Kiruka Uhirode, yang memiliki pertahanan yang tidak bisa ditembus. Meskipun keterampilan mereka di ping pong, tim tidak pernah berhasil lebih jauh dari turnamen kota setempat.

Tapi semuanya berubah ketika murid pindahan Koyori Tsumujikaze tiba di kota. Dipenuhi dengan kecintaan yang kuat pada permainan, dia dengan cepat membuat nama untuk dirinya sendiri sebagai pemain top lainnya di tim. Sikap positif Koyori terhadap pingpong menyalakan api di hati kompetitif setiap gadis, dan bersama-sama mereka memulai misi untuk memenangkan turnamen nasional.